Tangani Banjir di Pondok Payung Mas, DSDABMBK Bangun Tanggul dan Turap di Sisi Sungai

    Tangani Banjir di Pondok Payung Mas, DSDABMBK Bangun Tanggul dan Turap di Sisi Sungai
    Kepala DSDABMBK Kota Tangsel Robbi Cahyadi

    TANGSEL - Dinas Sumber Daya Air, Bina Marga dan Bina Kontruksi (DSDABMBK) Kota Tangerang Selatan (Tangsel) angkat bicara soal keresahan warga Perumahan Pondok Payung Mas, Cipayung, Ciputat, Tangerang Selatan atas bencana banjir yang kerap terjadi setiap kali hujan datang. 

    Selain intensitas hujan yang tinggi, penyebab lainnya disebut akibat adanya pembangunan tanggul di sepanjang sungai yang berlokasi di dekat perumahan tersebut. 

    Kepala DSDABMBK Kota Tangsel, Robbi Cahyadi mengakui bahwa memang pekerjaan pembangunan tanggul tersebut kini masih berproses. 

    Namun, kata Robbi, pembangunan tersebut tak lain bertujuan untuk mengatasi banjir di wilayah tersebut. 

    "Tahun ini Pemkot sedang melakukan pembangunan kontruksi untuk mengatasi banjir di wilayah tersebut, berupa pembangunan turap, tanggul, kemudian ada kombinasi dengan rumah pompa itu ya, " ujar Robbi, Rabu (5/10/2022). 

    Ia menyebut, untuk saat ini pengerjaan masih berjalan dan ditargetkan rampung pada Desember 2022 mendatang. 

    "Progresnya sudah 20 persen. Dengan panjang kurang lebih 1.250 meter. Pekerjaan itu sendiri memang ditargetkan pada desember 2022, " terangnya. 

    Robbi mengaku dalam pelaksanaannya, terdapat sejumlah permasalahan secara teknis. Namun itu semua sudah diperhitungkan. 

    "Nah mengenai permasalahan-permasalahan yang terjadi selama proses kontruksi, memang itu menjadi bagian dalam metode pelaksanaan. Mau tidak mau harus ada pembongkaran tanggul. Untuk mengganti pada beberapa titik dengan tanggul baru yang kontruksinya sudah kita perhitungkan, " kata Robbi. 

    "Kendalanya sebenarnya lebih kepada lokasi pekerjaan di beberapa titik. Mungkin 40-50 persen itu aksesnya susah. Tidak bisa masuk alat berat. Kemudian terkait bangunan-bangunan yang sudah mepet ke badan sungai. Memang metode pengerjaan kita harus disesuaikan dengan lebih detail, pas dengan situasi setempat jadi harus ada penyesuaian, " sambungnya. 

    Untuk itu, Robbi meminta kepada warga setempat untuk bersabar, serta mendukung program pembangunan tanggul guna menyudahi ancaman banjir setiap kali datangnya hujan. 

    'Kepada masyarakat kami harap dapat sama-sama membantu kemudian kami mohon maaf apabila selama proses kontruksi ada kejadian yang memang itu terganggu. Misalnya hempasan air akibat pembongkaran tanggul lama diganti dengan tanggul baru. Kemudian juga harap bersabar dan sama-sama mendukung menyukseskan program penanganan banjir ini, " pungkasnya. (Hendi)

    Suhendi

    Suhendi

    Artikel Sebelumnya

    Gelar Konsultasi Publik II RDTR, Benyamin...

    Artikel Berikutnya

    Bentuk Empati Atas Tragedi Kanjuruhan, Pemkot...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    TV Parlemen Live Streaming
    Polri TV: Transparan - Informatif - Terpercaya
    Datuak Parpatiah: Alam Takambang Jadi Guru
    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    Sosialisasi Perizinan Usaha Simpan Pinjam oleh Koperasi

    Ikuti Kami